http://combobook.blogspot.co.id/2015/02/pendidikan-karakter-belajar-ala.html
Sinopsis : Pendidikan karakter dapat berjalan melalui kegiatan yang syarat dengan muatan
akhlak mulia dan filsafat hidup, termasuk memberikan pemahaman tentang
makna hidup. (KH .DR (Hc) Abdullah Syukri Zarkasyi, MA, Pimpinan Pondok
Pesantren Gontor). Buku ini menjelaskan dengan baik mengenai bagaimana penanaman nilai dan
karakter keislaman yang ada pada Pondok Pesantren Gontor. Diawali
dengan pemaparan sejarah dan profil Pondok Modern Gontor, penulis
memaparkan profil tokoh kunci dalam proses pendidikan karakter yang
melibatkan Kyai/Pimpinan, para guru/ustadz dan para santri.
Kepemimpinan
kyai yang menjadi success factor dalam pendidikan karakter dijelaskan
dengan baik secara teoritis maupun praktis. Termasuk bagaimana
kepemimpinan kyai menghadapi pelbagai masalah dan hambatan dalam
menerapkan pendidikan karakter diulas dengan cukup gamblang oleh
penulis. Menurut Suwito Jemari salah satu pengasuh Pondok Gontor 9
Kalianda lampung, mengatakan bahwa Pondok Gontor yang telah memiliki
sistem kaderisasi, walaupun Kyai Trimurti (pendiri Pesantren) sudah
meninggal, nama besarnya tetap dikenal dan dikenang oleh masyarakat,
meski kepemimpinan kyai telah mengalami pergantian generasi, tetapi
tetap tidak melupakan kebijakan kepemimpinan Kyai Trimurti ketika masih
hidup.
Akan tetapi, tidak ada salahnya jika ada perubahan kebijakan yang
dilakukan generasi penerus atau kader pemimpin untuk mengelola Pondok
Pesantren, justru terkadang sangat diperlukan. Misalnya, perubahan
kebijakan dalam membangun pendidikan yang agamis dan sesuai dengan
tuntutan zaman serta pola pembinaan karakter santri. Hal itu sangat
diperlukan dalam rangka menanamkan nilai-nilai islami sehingga dapat
membendung kerusakan akhlak serta memberikan semangat perjuangan dan
pengorbanan agama.
Begitu juga pendapat Ruhlas Fatniary Rumamna,
yang pernah menjadi Staf Pengasuhan Pesantren Putri Pondok Gontor,
menyatakan bahwa Pesantren yang dengan sistem asrama penuh, yang
dimana baik santri/santriwati ataupun ustadz/ustadzah semuanya berada di
dalam asrama, sehingga kapanpun ketika seorang anak /santriwati
membutuhkan bimbingan dari para ustadz/ustadzah bisa langsung bertemu
dan berkonsultasi kepada beliau. dan pada ujungnya akan memperkuat
penanaman jiwa Pondok dan pendidikan karakter di Pondok sehingga dapat
menjadi pegangan hidup.
Sistem pendidikan di kelas dan di luar kelas
berlangsung integral; guru di kelas adalah juga guru pembimbing diluar
kelas, pembimbing asrama dan pembimbing seluruh kegiatan yang ada di
Pondok yaitu pengasuhan santri sampai ke pimpinan Pondok yang selalu
membimbing, membina, mengarahkan, sehingga pendidikan yang diberikan
anak/santriwati tidak berhenti hanya di pertemuan – pertemuan di dalam
kelas tetapi terus berlanjut diluar kelas dan setiap lini kehidupan
santriwati begitu juga di Pondok Gontor Putra.
Bagi yang ingin
mengetahui lebih dalam mengenai dinamika pendidikan yang khas terdapat
dalam Pondok Modern Gontor, maka buku ini bisa menjadi salah satu
rujukan. Seperti bagaimana menciptakan iklim kemandirian dan
kewirausahaan bagi para santri. Di dalamnya terdapat pula beberapa
tulisan yang berisikan nasihat, cerita/kisah yang mengandung pendidikan
karakter yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari pada santri di Pondok
Modern Gontor.
Anda juga akan dapat membaca kisah dan cerita,
kenangan di Pondok Gontor, apa itu Kepemimpinan serta sejarah dan
perkembangan pondok Gontor, siapa kader pondok Gontor, dan beberapa info
tentang pendidikan karakter serta pendapat mereka tentang Pesantren
Gontor di antaranya adalah:
Para Pendiri, Pimpinan dan Alumni:
KH.Imam Zarkasyi, KH. Ahmad Sahal, KH. Zainudin Fanani, K.H Abdullah
Syukri Zarkasyi, K.H. Hasan Abdullah Sahal, KH. Imam Badri, K.H.
Masyhudi Subari, MA, Nur Hadi Ihsan PhD, Drs. Akrim Mariyat, Nasrullah
ZM, KH. Heru Saiful Anwar, Lukman Hakim Saifuddin, Mohammad Masruh
Ahmad, MA, Yoyok Suyoto Arief MA, Dr, Sofwan Manaf, Dr. M. Tata Taufik,
Dr. Abu Darda’ Emha Ainun Nadjib, Prof.Dr. Syarifudin Basyar, M. Sholeh
MA, Dr. Khoirurrijal MA, , Dr. Yunus Abu Bakar, Ahmad Subhan Roza, M.Pd,
Azmi Sirodjudin M.H, KH Achmad Cholil Ridwan, Moh Ali Aziz, Eddy
Faisal, Rento Akhiatri, DH. Ismail, KH.Hasyim Muzadi, Prof.Dr. Nurcholis
Madjid, Akbar Zainudin MM, Imam Ratrioso S.Psi, Oky Siqoh Haqiqotan,
Hanif Hafidz S.Ag, Muslim Rosyid al-Palembangi, Mustajab Shobari, Suwito
Jemari, S.Ag, Ahmad Ghiyats Fawwaz, Akrimul Hakim, Yusra Kilun, Imam
Hariyadi MSI, Budi Sukardi MSI, RA Idham S.Sos., Adi W. Gunawan,
Aryamer, Masykur Hasan S.Pd.I, Rusen Sunloh, Hakimul Ikhwan PhD, Ahmad
Zumaro MA, Ryan Febrianti, M. Dafik, Akbar al-Fahmy Hasbullah, Ahmad
Muqorobin Brunai, Azhar Amir PO, Novan Hariansyah MA, Thony Al-Manar,
dan masih banyak yang lain.
Para Tokoh dan Pakar: Prof.Dr. Susilo
Bambang Yudhoyono, Ir. Jokowi Widodo Prof.Dr . Achmad Sanusi, Prof.Dr .
Dedi Mulyasana Dr.Hari Suderadjat Prof.Dr. Sofyan Sauri, Prof.Dr. Ahmad
Tafsir, KH Said Aqil Siroj, Prof.Dr. Karwono, Prof Juhri AM, M.Pd,
Prof.Dr. Enizar, Husnul Fatarib PhD, Mukhtar Hadi MSI. Prof.Dr. Aziz
Fahrurrozi, Prof.Dr. Azyumardi Azra, Dr. Adian Husaini, Dr. Mahrus
As’ad, Umar Samsudin M.A., , KH Salahuddin Wahid. Dr. Syafii Antonio,
Dr. Ary Ginanjar Agustian, Taufiq Abdullah, KH. Abdurrahman Wahid, Dawam
Rahardjo, KH.Tholhah Hasan, M. J. Langeveld, Ki Hajar Dewantara, Ratna
Megawangi, Sofyan A. Djalil, M.Samson Fajar S.Sos, M.Ag, Baedhowi PMPTK,
Doni Koesoema, Sapriya, Dhofier, dan lain-lain.
Penulis : Dr. M. Ihsan Dacholfany, M.Ed
Ukuran : 16 x 21 cm
Halaman : xviii + 190 hlm
Kertas : HVS 70 gram
Cetak : Colour
Ongkos kirim dan Harga : >>Info Pemesanan<<
harga Rp. 60.000,- sudah termasuk ongkos kirim, Jika pesan lebih banyak
akan mendapatkan discount lebih kurang 50 % khususnya koperasi pondok
yang memesan.. yang berminat silahkan kirim alamat tujuan dan transfer
ke BCA an Raden Ahmad Idham no rek : 0711868240, kalau sudah segera kami
kirim bukunya, bagi yang beminat hubungi penerbit Wafi Media Tama (021)
95088371 atau Ali Nurdin 081296509127 dan bisa hubungi penulis M.Ihsan
Dacholfany 081213022488.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar